Banner

Foto : Kelangkaan LPG 3 kilogram di Kutai Kartanegara (Kukar) dalam beberapa pekan terakhir disebabkan oleh dua faktor utama.

Advertorial Diskominfo Kukar / 16 June 2025 / 312 views

TENGGARONG – Kelangkaan LPG 3 kilogram di Kutai Kartanegara (Kukar) dalam beberapa pekan terakhir disebabkan oleh dua faktor utama. 

Pertama, meningkatnya aktivitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dan kedua, adanya pengurangan kuota distribusi LPG bersubsidi di Kalimantan Timur.

Hal ini diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Sayid Fathullah. 

Ia menyebut bahwa pertumbuhan pesat sektor UMKM, terutama di wilayah Tenggarong, telah berdampak langsung pada melonjaknya permintaan LPG 3 kg.

“UMKM itu memang berhak menggunakan LPG 3 kg, dan sekarang aktivitas mereka meningkat cukup pesat. Ini otomatis meningkatkan permintaan gas, khususnya di Tenggarong,” ujarnya, Senin (16/6/2025).

Sayid mencontohkan bahwa kawasan pusat kota seperti Titik Nol depan Museum Mulawarman kini ramai dengan pedagang setiap malam. 

Selain itu, agenda rutin seperti Car Free Day setiap Minggu dan Street on Entertainment (SOE) setiap malam Minggu turut mendorong konsumsi gas melon.

Namun di sisi lain, distribusi LPG 3 kg justru mengalami pemangkasan kuota. 

Sayid mengungkapkan bahwa pada tahun 2025, kuota gas bersubsidi untuk Kalimantan Timur dipotong sebesar 30 persen, meski tahun sebelumnya provinsi ini sempat mengalami kelebihan kuota.

“Ini ironis. Di satu sisi, UMKM kita tumbuh, tapi kuotanya justru dipotong. Informasinya tahun 2024 ada kelebihan sekitar 30 persen, dan itu dialihkan ke Kalteng. Sekarang kami sedang mengupayakan agar kuota yang dipotong itu dikembalikan ke Kaltim,” tegasnya.

Sayid menambahkan, kondisi kelangkaan yang terjadi saat ini berimbas langsung pada masyarakat. Harga gas naik, pasokan sulit, dan antrean panjang tak terhindarkan.

“Kondisi sekarang, ya langka, kosong, mahal. Karena memang kebutuhan naik tajam. Fakta di lapangan, UMKM kita memang meningkat,” imbuhnya.

Sebagai solusi jangka pendek, ia mengimbau agar distribusi gas LPG 3 kg lebih tepat sasaran. 

Masyarakat yang tergolong mampu diharapkan beralih menggunakan LPG non-subsidi, agar subsidi bisa benar-benar dinikmati oleh mereka yang berhak. (adv)

Logo

Jalan Gunung Satu No. 18 RT.05 Margo Balikpapan Barat Kota Balikpapan Kalimantan Timur

Telepon: 085396694449/081289219189 (admin)

Email: arahmediaindonesia@gmail.com

2025 © Media-Masa.ID. All Rights Reserved. Developed by PT. Master Digital Solutions