media-masa.id -Anhar, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Kutai Timur, menyatakan ketidakpuasannya dengan cara dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang diberikan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (BPD Kaltimtara) dialokasikan.
Menurutnya, belum ada program CSR BPD Kaltimtara yang benar-benar memberikan manfaat masyarakat sejauh ini.
Anhar menunjukkan beberapa contoh program CSR perusahaan lain yang hanya memiliki patung atau monumen tanpa manfaat masyarakat yang jelas. Ia meminta BPD Kaltimtara untuk menghindari hal ini.
Pernah saya melihat perusahaan yang membuat monumen dengan bentuk Pesut, tetapi tampilannya mirip dengan kapal selam atau terong. Apa maksudnya dengan ini? Tujuannya apa? Apa yang diperlukan untuk menyembah patungnya?ia menyatakan pada tanggal 20 Juni 2024.
Anhar menekankan bahwa dana CSR harus digunakan untuk inisiatif yang menguntungkan dan memiliki dampak nyata, seperti pembangunan rumah sakit, sekolah, dan program pendidikan.
Selain itu, dia menyatakan bahwa layanan masyarakat (CSR) harus benar-benar menyentuh masyarakat dan memberikan kontribusi yang nyata. Kita berharap Bank Kaltimtara dapat meningkatkan alokasi dana CSR-nya untuk program-program yang berkualitas tinggi dan bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu, politikus PDI-P menyarankan agar BPD Kaltimtara melibatkan masyarakat dalam pembuatan program CSR dengan meminta pendapat kepala desa dan warga setempat. Hal ini diharapkan dapat membuat program CSR yang dibuat lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.
Selain itu, ia menekankan betapa pentingnya meningkatkan dana CSR untuk program-program yang memiliki dampak positif bagi komunitas sebagai bagian dari kepedulian sosial perusahaan.
Anhar berharap kritik dan rekomendasinya dapat mendorong perubahan positif dalam pembagian dan pemanfaatan dana CSR di masa mendatang, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung.
Dia menyimpulkan, "Sangat menyedihkan jika pendapatannya triliunan, tetapi dia hanya memberikan dana CSR sebanyak 1-2 miliar saja.