Tak Mau Terulang Kembali, Makmur Marbun Tegaskan Pelaksanaan Proyek 2023 Harus Selesai Semua

Penajam - Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun meminta kepada Kejaksaan Negeri (Kejari), Kodim 0913, serta Polres PPU untuk mengawasi pengerjaan proyek lelang terbuka di Benuo Taka, sebutan PPU. 

Hal itu disampaikan Marbun pada saat melakukan peresmian gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 026 Penajam di Jl. Provinsi KM 03 Kelurahan Penajam, Sabtu (09/03/2024).

Pasalnya, ia merasa geram dengan pengerjaan proyek yang dilakukan oleh kontraktor yang tidak tepat waktu dan bermasalah, seperti pembangunan gedung SDN 026, Kantor DPKPP PPU dan Rujab Bupati baru saja ia resmikan dihari yang sama.

Dalam pengerjaan proyek di PPU, Marbun memprioritaskan bagi pengusaha lokal dalam melaksanakan proyek pembangunan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) PPU Tahun 2024.

"Dengan catatan, setelah diberikan kepercayaan dalam mengerjakan suatu pekerjaan, jangancoba-coba mengkhianati, siapa pun tidak boleh," ucap Marbun.

Lanjutnya, Ia menegaskan pelaksanaan kegiatan 2023 tidak boleh terulang di kembali di tahun ini. Ia minta satu pun tidak boleh terulang dan pada bulan Desember sudah harus selesai semua. 

"Itu komitmen kita untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat," tandasnya.

Hal itu ia ungkapkan bahwa pengerjaan yang berasal dari uang rakyat harus dapat dirasakan kembali oleh masyarakat, agar betul-betul dapat dipertanggungjawabkan. 

"Ingat, banyak sekali saudara kita yang hidup di bawah garis kemiskinan. Seperti contoh belum mendapatkan layanan air bersih. Saya akan konsisten apa yang saya sampaikan, bahwa kita bisa bahu-membahu dan tidak perlu takut," jelasnya.

Kemudian, ia juga tekankan dimasa kepemimpinannya tidak ingin ada aparatur SKPD yang tergelincir akibat persoalan hukum. Karena itu, perlu pendampingan sejak awal, sehingga bukti kebersamaan forum komunikasi perangkat daerah (FKPD) dapat terus berjalan. Dan ia ingin kondisi ini diakhiri, termasuk cara kerja kontraktor yang selama ini menggangap enteng suatu amanah yang diberikan.

"Kalau kita kompak, saya yakin tidak ada yang berani terhadap Kabupaten PPU kita ini," pungkasnya. (Adv/zeq)