KPU Gelar Rakor Finalis Persiapan Debat Pertama Paslon Pilwali Balikpapan 2024
Balikpapan - Komisi Pemilihan Umum KPU Kota Balikpapan menggelar Rapat Koordinasi Rakor finalisasi persiapan debat pertama Pasangan Calon Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan Tahun 2024, yang digelar di Aula Kantor KPU Kota Balikpapan, pada Senin 21/10/2024.
Rakor finalisasi tersebut, melibatkan stakeholder, Bawaslu, juga akan disiarkan langsung di Stasiun TV nasional Kompas TV, serta tim paslon Rahmad Mas’ud-Bagus Susetyo, Rendi Susiswo Ismail-Eddy Sunardi Darmawan, dan Sabani-Syukri Wahid.
Komisioner Divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Balikpapan, Suhardy mengatakan, hari ini pihaknya rakor finalisasi untuk debat terbuka Paslon nantinya akan diselenggarakan tiga kali debat. Dan debat pertama akan berlangsung pada 23 Oktober 2024 di Hotel Novotel Balikpapan sekira pukul 20.00 Wita.
“Untuk debat pertama, konsentrasi untuk Wali Kota Balikpapan, serta persiapannya sudah hampir clear tinggal beberapa hal teknis yang akan kami perkuatan,” kata Suhardy, kepada awak media.
Lanjut Suhardy, untuk jadwal debat terbuka Paslon yang kedua itu dilaksanakannya pada 7 November 2024 di Balikpapan mendatang.
Suhardy juga mengatakan, dalam debat terbuka juga KPU Balikpapan telah membentuk lima tim perumus.
“Empat dari akademisi dan 1 kelompok dari personal. Tim perumus ini nantinya mereka yang mendesain membuat tema, dan membuat tatib selama pelaksanaan debat. Dan tim perumus ini juga akan mengevaluasi debat yang sudah dilakukan,” jelasnya.
Kemudian KPU juga membentuk tim penelis, dan tugas mereka itu yang akan menyiapkan pertanyaan. Selain itu dia juga sampaikan, untuk debat pertama ini nantinya mengangkat tema “Hukum SDM dan Reformasi Birokrasi”.
Sementara untuk Tata Tertib (Tatib) tim Paslon di larang membawa atribut Paslon. Tidak membawa apapun atribut kampanye. Kemudian tidak meneriakan yel-yel, selogan pada saat debat berlangsung. Membuat kegaduhan, kemudian melakukan intimidasi dalam bentuk ucapan maupun tindakan kepada pendukung kandidat Paslon lain.