Faizal Rachman Soroti Penghentian Galian C Tanpa Alternatif Material yang Memadai

Kutai Timur –  Ketua Fraksi Gelora Amanat PDI Perjuangan DPRD Kutai Timur (Kutim), Faizal Rachman, mengingatkan bahwa penghentian kegiatan galian C tanpa adanya solusi yang jelas terkait penyediaan material untuk pembangunan dapat berdampak negatif terhadap proyek-proyek yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Faizal menegaskan, jika pemerintah memutuskan untuk menghentikan semua kegiatan galian C sebagai langkah perlindungan lingkungan, maka harus ada alternatif yang memadai untuk memenuhi kebutuhan material pembangunan.

Tanpa adanya alternatif material yang cukup, penghentian galian C bisa menghambat pelaksanaan proyek-proyek penting yang berdampak langsung pada masyarakat.

"Pemerintah daerah harus tegas dalam mengambil keputusan dan menyediakan solusi yang mendukung kebutuhan material untuk pembangunan lokal. Jika galian C dihentikan sepenuhnya, harus ada alternatif material yang memadai agar pembangunan daerah tetap berjalan. Kami di DPRD akan mendukung pemerintah untuk menemukan solusi terbaik yang tidak hanya mengatur perizinan, tetapi juga memastikan kelancaran pembangunan dan perekonomian," ujar Faizal (18/11/2024).

Selain itu, Faizal juga menyoroti pentingnya sikap pemerintah dalam menyelesaikan konflik yang muncul terkait pengelolaan galian C.

Menurutnya, konflik antara kebutuhan pembangunan yang mendesak dan upaya perlindungan lingkungan memerlukan perhatian serius dan solusi yang bijaksana.

"Konflik antara kebutuhan pembangunan dan perlindungan lingkungan ini memerlukan pendekatan yang hati-hati. Kami berharap pemerintah bisa menemukan jalan tengah yang tidak hanya mendukung kelancaran pembangunan, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan untuk masa depan," tambah Faizal.

Faizal berharap agar kebijakan yang diambil dapat mengakomodasi kedua aspek tersebut, sehingga pembangunan daerah tetap berjalan tanpa merusak lingkungan yang menjadi aset penting bagi masyarakat Kutai Timur.ADV