DPRD Kaltim Meminta Pemprov Meningkatkan Pendapatan Baru Dari DBH Sawit
mediamas.id- Agiel Suwarno, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur (DPRD Kaltim), berharap potensi perkebunan kelapa sawit di Berau dan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dapat terus ditingkatkan.
Agiel menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kaltim, terutama Perusahaan Daerah (Perusda) dan kelompok masyarakat di wilayah tersebut, belum memanfaatkan sepenuhnya potensi yang ada di sektor perkebunan kelapa sawit. Namun, sumber daya alam (SDA) telah memberi daerah sumber pendapatan baru.
“Kabarnya Dana Bagi Hasil (DBH) kelapa sawit akan mulai diterapkan pada tahun ini. Semoga ada DBH kelapa sawit yang sudah masuk pada APBD perubahan 2023 ini, yang berarti ini akan menjadi sumber pendapatan baru bagi kami,” katanya pada Selasa, 24 Oktober 2023.
Menurut politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), luas perkebunan kelapa sawit di dua kabupaten tersebut mencapai setidaknya 400 ribu hektar, tanpa memperhitungkan perkebunan serupa yang dikelola oleh masyarakat secara pribadi. Jika lahan tersebut dikelola dengan baik, luasnya pasti akan sebanding dengan potensi pendapatan Provinsi Kaltim.
Dia tegas mengatakan, "Kita akan tunggu berapa besaran yang akan direalisasikan, karena pemberian yang akan datang merupakan yang pertama."
Legislator Kaltim itu berpendapat bahwa kebijakan yang memberikan DBH Kelapa Sawit harus diapresiasi karena daerah penghasil sudah seharusnya menerimanya.
Selain itu, dia menyarankan agar Pemprov Kaltim memaksimalkan pengelolaan perkebunan kelapa sawit oleh masyarakat. Mungkin, salah satu langkah nyata yang dapat dilakukan adalah memberikan program pengembangan kapasitas kepada masyarakat yang terlibat dalam perkebunan kelapa sawit.
Selain itu, perkebunan yang dikelola oleh masyarakat ini harus diperhatikan karena dalam sebagian besar kasus, masyarakat menjual hasil panennya ke perusahaan, tetapi harga TBS (Tandan Buah Segar) di bawah ketentuan yang ditetapkan. Dengan demikian, pemerintah harus benar-benar memperhatikan. (Adv/zeq)