mediamasa.id - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Salehuddin, mendesak pemerintah
daerah untuk menghidupkan kembali peran strategis Pulau Kumala di Sungai Mahakam,
Tenggarong. Pulau yang dibangun sejak 2000 ini hingga kini belum memberikan kontribusi
maksimal terhadap Pendapatan Asli Daerah, meskipun pihak daerah sudah menggelontorkan
investasi sekitar Rp400 miliar.
Sebagai Sekretaris Komisi I DPRD, Salehuddin menegaskan pentingnya tata kelola yang
matang dan pengelolaan serius yang terukur. Ia mengingatkan agar proyek-proyek baru seperti
waterboom tidak hanya dijalankan secara sporadis; seluruh wahana lama dan infrastruktur yang
sudah ada juga perlu dioptimalkan.
Ia melihat potensi pulau tersebut masih sangat besar, dan apabila dikelola dengan baik termasuk
melibatkan investor swasta seperti Jatim Park Pulau Kumala bisa kembali menjadi daya tarik
wisata dan penghasil PAD yang nyata