DPMD PPU Dorong Seluruh Desa Menjadi Mandiri, P3MD PPU Siap Lakukan Pendampingan
Penajam – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendorong Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (P3MD) Kabupaten PPU untuk kamajuan desa menjadi mandiri.
DPMD PPU sendiri telah melaksanakan rakor TPP P3MD PPU untuk sinkronisasi dan akselerasi pendampingan pembangunan desa menuju Kabupaten PPU yang maju kuat, mandiri dan sejahtera. Saat ini ada 18 desa yang berstatus mandiri dan 12 desa berstatus maju.
DPMD PPU berharap, Desa yang masih berstatus maju dapat menjadi Desa mandiri pada tahun 2024 nanti. Sehingga langkah-langkah menuju hal tersebut telah didiskusikan bersama dengan TPP P3MD.
Koordinator TPP P3MD Kabupaten PPU, Yuli Antoni menjelaskan akan segera melakukan tugas-tugas dan tanggung jawabnya untuk menjadikan desa yang masih berstatus maju menjadi desa mandiri.
Yuli Antoni menyebutkan, dalam upaya mewujudkan desa mandiri, peranan TPP P3MD akan diperkuat dengan melibatkan stakeholder.
“Yang jelas kami berkomitmen seluruh TPP P3MD Kabupaten PPU mendampingi semaksimal mungkin desa untuk mewujudkan semua desa menjadi mandiri,” kata Yuli.
Melansir data dari DPMD Kabupaten PPU, pada tahun 2023 dari total 30 desa, jumlah desa mandiri saat ini sudah mencapai 18 desa dan sementara desa maju berjumlah 12 desa.
Jumlah tersebut merupakan hasil pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2023 sesuai standar operasi prosedur (SOP) pengukuran status desa IDM tahun 2023.
Adapun, data Desa Mandiri di Kabupaten PPU diantaranya Desa Girimukti, Sidorejo, Giripurwa, Sesulu, Bangun Mulya, Babulu Darat, Gunung Makmur, Rintik, Gunung Mulya, Labangka Barat, Tengin Baru, Bukit Raya, Suka Raja,Bumi Harapan, Argo Mulyo, Sempi Dua, Binuang, dan Telemow.
Kemudian Desa Maju diantaranya yakni Bukit Subur, Api-Api, Labangka, Babulu Laut, Gunung Intan, Sebakung Jaya, Rawa Mulya, Sri Raharja, Sumber Sari, Suko Mulyo, Wono Sari dan Karang Jinawi. (Adv/zeq)
